Home
- . File Baru -> Korektor Kita Versi Massal , Absensi Guru Digital , Absensi Siswa , Buku Induk V2 , Program Konter Pulsa (Untuk Agen Pulsa) , Link Penting -> Daftar dan Dapatkan Penghasilan , Pasang Iklan Link Di Sini
Pengumuman!!!
Untuk sementara admin tidak melayani jasa pembuatan file / program dalam bentuk EXCEL (pada hari-hari sekolah). Karena admin sedang berkonsentrasi menuju UN 2014. Terimakasih atas perhatiannya!
Pengumuman!!!
Untuk sementara admin tidak melayani jasa pembuatan file / program dalam bentuk EXCEL (pada hari-hari sekolah). Karena admin sedang berkonsentrasi menuju UN 2014. Terimakasih atas perhatiannya!
Hai sobat Axes (Akses) semua.
Gimana kabar kalian? Lama admin nggak nge-post artikel. Kali ini admin ingin
membahas suatu permasalahan kata di dalam keseharian kita.
Pasti kalian sering mendengar atau bahkan pernah mengucapkan kalimat
yang serupa dengan kalimat ini :
“Tanganku gatal karena digigit nyamuk”
Jika dilihat dari segi kebiasaan, kalimat ini tidak bermasalah. Namun
jika kita lihat dari segi bahasa per kata, kita akan mengetahui bahwa kalimat
di atas bermasalah. Inti permasalahan kita ada di kata “gigit”.
Mari kita definisikan kata “gigit”. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
berikut ini pengertian kata “gigit”.
gi·git v,
meng·gi·git v
menjepit (mencekam dsb) dng gigi;
-- jari ki kecewa (krn yg diharapkan tidak dapat);
-- lidah ki 1 tidak merasa malu thd kecaman
atau cemoohan orang; 2 tidak dapat berkata terus terang
krn merasa berutang budi;~
pangsa ki meraih keuntungan: ia yakin dapat ~ pangsa lebih besar lagi dr kedua majalah wanita
yg lebih dahulu beredar;
Nah, bisa dilihat dari pengertian di atas, bahwa kata menggigit
digunakan pada hewan atau makhluk yang menggigit menggunakan gigi (menjepit dengan gigi). Sekarang kita pikir
bersama. Apakah nyamuk menggunakan gigi saat kita merasa gatal atau sakit? Dalam
kenyataannya, nyamuk tidak menggunakan giginya, atau bahkan mereka tidak punya
gigi (kalau tidak salah). Nyamuk menggunakan
mulutnya yang runcing untuk menembus kulit manusia atau makhluk lain. Jadi,
sebenarnya nyamuk tidak menggigit.
Yang benar adalah bahwa nyamuk itu menusuk, bukan menggigit.
Berikut definisi kata “Tusuk dan Menusuk”
tu·suk v
memasukkan (dng cara menikamkan) suatu benda yg runcing (jarum, pisau, dsb) ke
benda lain; cocok;
-- biku tusukan yg jalan benangnya
berbiku-biku;
-- gigi peranti (sebesar semat) terbuat
dr kayu atau bambu, dipakai untuk membersihkan kotoran pd celah-celah gigi
(setelah makan);
-- jarum cara mengobati penyakit dng
jalan menusukkan jarum pd tempat-tempat tertentu; akupunktur (berasal dr Cina);
-- konde alat penguat sanggul agar dapat
melekat di kepala dan juga sbg penghias kepala; cocok sanggul;
-- kontak alat listrik untuk dimasukkan ke
dl kotak-kotak guna menutup atau membuka rangkaian listrik;
-- rantai jahitan kuras-kuras menjadi blok
buku yg hasil ikatan kuras-kurasnya berbentuk rantai;
me·nu·suk v 1 mencocok dng barang yg runcing;
mencoblos: dokter ~
bisul; dl pemilihan umum, kita boleh ~ salah satu tanda gambar; 2 menikam: ia ~ leher musuhnya dng belati;~ hati menyusahkan atau menyakitkan
hati; ~ hidung merangsang penciuman sehingga
menimbulkan selera (tt masakan); menyesakkan hidung (tt bau yg keras); ~ perasaan menusuk hati;
Demikian sedikit
artikel pembahasan. Semoga bisa bermanfaat. Terimakasih.
Jangan lupa tinggalkan komentar.
Anda sedang membaca artikel tentang Nyamuk Menggigit atau Menusuk? dan anda bisa menemukan artikel ini dengan url http://my-axes-educate.blogspot.com/2013/01/nyamuk-menggigit-atau-menusuk.html . Anda boleh menyebarluaskan atau mengcopy artikel Nyamuk Menggigit atau Menusuk? jika memang bermanfaat bagi anda atau teman-teman anda, namun jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya. Terimakasih.
+ komentar + 2 komentar
kayanya sama aja rasanya antara menusuk sama menggigit sama sama sakit heheh....:) nice posting brow www.naufalthedarkness.blogspot.com
@naufal syarifuddin Haha.. iya juga sih... ^_^
Posting Komentar
Peraturan :
Karena beberapa kali terjadi penulisan komentar yang tidak sesuai dengan peraturan, maka banyak komentar yang admin hapus. Dan admin mengubah settingan komentar.
1. Silakan tulis komentar dengan bahasa yang sopan dan berkaitan dengan artikel.
2. NO SARA, NO PORNO, NO KEKERASAN.
3. Dilarang menulis komentar yg sama pada setiap posting.
4. Akun anonim sudah dinonaktifkan.
5. Jika menggunakan Name dan URL, harus URL yang valid. (tidak berlaku/dinonaktifkan)
> Jika ditemukan komentar yang melanggar ketentuan ini akan dihapus.
> Berlaku untuk komentar mulai 21 April 2013 dan seterusnya.